Langsung ke konten utama

Inspiratif, Petani Muda Sulsel Gagas Program Sedekah 50,7 Ton Sayur Selama Pandemi


 

DETIKINDONESIA, GOWA – Jamaluddin Dg Abu,  kelahiran Makassar 20 Agustus 1988 di Desa Kanreapia Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa, berhasil menggagas Program Sedekah Sayur di awal Covid 19 bersama Ipda Pourwanto dari Kesatuan Satbrimob Polda Sulsel.

Program Sedekah Sayur ini diawali dari hal kecil pada tanggal 9 Mei 2020 hingga saat ini

Jamaluddin Dg Abu, sosok yang inspiratif ini tercatat sebagai penerima Satu Indonesia Awards 2017 lalu

Sebagai petani muda Sulawesi Selatan ini, dirinya mampu mengajak banyak pihak untuk berkolaborasi, sehingga Program Sedekah Sayur mampu terdistribusi sebanyak 50,7 Ton.

Jumlah tersebut telah menjangkau 23 Pondok Pesantren, 20 Panti Asuhan, 4 Lokasi bencana alam, 5 desa atau masyarakat umum yang terisolasi, dan 5 dapur umum TNI/Polri.

Kegiatan berbagi sayur ini merupakan wujud literasi kolaboratif dengan tujuan membantu masyarakat yang membutuhkan di masa pandemi saat ini, dan upaya melahirkan para petani dermawan.

Berbagi sayur di tengah pandemi juga merupakan bukti bahwa pertanian mampu eksis di masa sulit apapun, sehingga program ini terus berkelanjutan setiap bulannya agar penyebaran sayur mayur bisa lebih luas ke penerima manfaat yang lain.

Program Sedekah Sayur ditergetkan bisa tembus 100 hingga 1000 ton karena melihat potensi pertanian di Kampung Sayur Tunas KBA Kanreapia yang subur dan para petaninya mempunyai kepedulian dan semangat gotong royong yang tinggi untuk berbagi sayur kepada warga yang  membutuhkan, terutama kepada Pondok Pesantren dan Panti Asuhan.

Di dua tempat ini terdapat generasi muda yang sedang belajar dan berproses menjadi generasi bangsa yang cerdas dan berprestasi, baik dari segi agama dan Ilmu lainnya.

Hal ini sejalan dengan gerakan cerdas anak petani yang digagas oleh Rumah Koran, cerdas dan peka terhadap sesama.(DI/G)

Sumber Detik Indonesia

https://www.detikindonesia.id/inspiratif-petani-muda-sulsel-gagas-program-sedekah-507-ton-sayur-selama-pandemi/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bupati Gowa Serahkan Trofi Penghargaan Kampung Iklim Lestari Untuk KBA Kanreapia Tombolo Pao

Penerimaan penghargaan - penghargaan di hari jadi Gowa ke 702 Tahun, Kanreapia menerima trofi penghargaan Kampung Iklim Lestari dari Bupati Gowa. Dr. Adnan Purichta Ichsan YL S.H,. MH. Kanreapia menjadi satu - satunya desa yang berhasil mendapatkan penghargaan kampung iklim lestari tahun 2022 oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. 

Yess Open Day Gowa Sukses di Gelar, Petani Muda Semakin Semangat Bertani

  Gowa – Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) merupakan sinergi Kementerian Pertanian (Kementan) dengan IFAD yang fokus pada penumbuhan petani serta wirausaha muda pertanian. Sebagai salah satu progres pelaksanaan program YESS, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa, selaku Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Sulawesi Selatan menggelar pameran pertanian bertajuk “Open Day”.

Petani Adalah Pekerjaan Mulia, Karena Petani Merupakan Bentuk Pengabdian Kepada Negara

Sejatinya #petani adalah pekerjaan yang sangat mulia, dan jangan lagi dipandang sebelah mata sebagai suatu mata pencaharian. Karena petani adalah salah satu bentuk pengabdian terhadap negara dengan memberi makan kita semua. Melalui jasa-jasa para petani lah sampai dengan hari ini kita masih bisa menikmati berbagai macam hasil yang dihasilkan oleh para petani, seperti beras, sayuran, buah-buahan dan berbagai hasil pertanian para petani Indonesia. HIDUP PETANI !!! Sumber SPI. #PETANIGowa