Langsung ke konten utama

Bertani Adalah Salah Satu Bentuk Nasionalisme

Untuk membangun citra pertanian, diperlukan sosialisasi maupun kampanye pertanian yang diharapkan mampu membuat generasi muda sadar akan pentingnya pertanian dengan segala potensi yang dimilikinya. Sosialisasi dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai media komunikasi. Selanjutnya, yang perlu dilakukan adalah membuat pusat pendidikan dan latihan kerja yang khusus untuk bidang pertanian. Pusat pendidikan dan latihan ini sangat diperlukan yang nantinya akan menjadi sarana penggemblengan dan menjadi pusat mengasah keterampilan bertani pemuda maupun pusat informasi dunia pertanian terkini.
Demikian juga adanya program pertukaran pemuda tani, sangat menarik dan perlu dilakukan. Kalau selama ini pertukaran pelajar dan mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu seringkali dilakukan, apa salahnya jika program pertukaran pemuda tani juga dilakukan untuk memberi kesempatan para petani-petani muda, utamanya yang tinggal di pedalaman pedesaan untuk pengembangan wawasan pertaniannya. Ini sekaligus sebagai suatu upaya untuk menampilkan wajah pertanian yang menarik bagi semua orang, khususnya orang muda di pedesaan.

Berikutnya adalah dengan menanamkan nilai-nilai nasionalisme dalam benak pemuda bahwa menjadi petani adalah salah satu bentuk rasa cinta tanah air karena bertani adalah mempertahankan identitas asli bangsa sebagai bangsa agraris dan melestarikan nilai-nilai luhur yang berkepribadian yang tercermin dari aktivitas bertani. Dimana dalam bertani akan timbul jiwa-jiwa yang sederhana, jujur, dan mengedepankan budi pekerti.

Namun, yang terpenting dari semua itu adalah tetap diperlukan keberpihakan kebijakan yang pro-petani dan pertanian. Segala upaya di atas jika tanpa dibarengi dengan keberpihakan pembuat kebijakan tetap saja tak akan mampu menarik pemuda untuk menjadi petani.        Dengan demikian, diharapkan ke depan pertanian akan lebih menarik bagi generasi muda. Regenerasi petani pun tak akan berhenti dan profesi petani akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi kaum muda. Pemuda akan mengoptimalkan diri berpartisipasi dalam pembangunan pertanian sekaligus menjadikan pertanian sebagai tumpuan masa depan. Jangan sampai ke depannya Indonesia justru menjadi negeri agraris yang semakin terpuruk, namun sebaliknya Indonesia menjadi bangsa yang besar, bangsa yang sejahtera dan bangsa agraris yang bersahaja.

Sumber : Novilia Aisah.blogspot.com)

#petaniGowa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bupati Gowa Serahkan Trofi Penghargaan Kampung Iklim Lestari Untuk KBA Kanreapia Tombolo Pao

Penerimaan penghargaan - penghargaan di hari jadi Gowa ke 702 Tahun, Kanreapia menerima trofi penghargaan Kampung Iklim Lestari dari Bupati Gowa. Dr. Adnan Purichta Ichsan YL S.H,. MH. Kanreapia menjadi satu - satunya desa yang berhasil mendapatkan penghargaan kampung iklim lestari tahun 2022 oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. 

Yess Open Day Gowa Sukses di Gelar, Petani Muda Semakin Semangat Bertani

  Gowa – Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) merupakan sinergi Kementerian Pertanian (Kementan) dengan IFAD yang fokus pada penumbuhan petani serta wirausaha muda pertanian. Sebagai salah satu progres pelaksanaan program YESS, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa, selaku Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Sulawesi Selatan menggelar pameran pertanian bertajuk “Open Day”.

Embung Pertanian KBA Kanreapia di Kabupaten Gowa Sulsel

  Embung Pertanian KBA Kanreapia di Kecatamatan Tombolo Pao Gowa Kebutuhan air petani Kanreapia saat musim kemarau terbilang cukup tinggi, air menjadi hal yang penting dalam proses budidaya sayur mayur agar tetap tumbuh subur menghasilkan panen yang melimpah. Petani Kanreapiapun memiliki caranya agar kebutuhan air mereka bisa terpenuhi yaitu dengan membuat embung pertanian. Embung pertanian di desa inipun terlihat dimana – mana, dengan ukuran yang berbeda – beda tergantung luas area lahan masing – masing petani. Di sadari bahwa embung sangat bermanfaat, baik untuk menampung air hujan, usaha budidaya ikan dan pastinya untuk kebutuhan pengairan lahan pertanian.