Langsung ke konten utama

Adakah Gelar Pahlawan Untuk Petani

[Adakah Gelar Pahlawan untuk Petani?]

Ada banyak gelar pahlawan yang disematkan oleh pemerintah dan bangsa kita. Pahlawan kemerdekaan, bagi yang berjuang di jaman menegakkan kemerdekaan. Pahlawan tanpa tanda jasa, bagi para guru yang mencerdaskan bangsa. Pahlawan devisa, bagi para TKI/TKW.

Lalu, adakah gelar pahlawan yang pantas bagi petani, yang sudah memenuhi urusan perut bangsa ini? Ataukah sudah tidak berharga lagi, semua bisa dipenuhi dengan impor? Apakah mereka tidak layak disebut pahlawan, yang berjuang menghadapi genosida petani, pupuk pelan-pelan dihilangkan dari pasaran. Hama dibiarkan tanpa penanganan yang komprehensif dan ramah lingkungan. Sawah-sawah irigasi dan produktif dijadikan pabrik dan perumahan. Mata air dikuasai pengusaha-pengusaha air mineral.

Petani berjuang, tidak hanya menghadapi serbuan produk asing, tetapi berjuang menghadapi ketidakadilan pemerintah, keserakahan bangsa sendiri, dan kita-kita yang tak pernah lagi menghargai jerih payah petani. Lebih bangga makan apel washington daripada makan apel malang.

Kemanakah kami harus mencari tentara2 petani? Semua sudah enggan bertani, inginnya kerja jadi buruh pabrik.

Sumber Petani Berdasi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bupati Gowa Serahkan Trofi Penghargaan Kampung Iklim Lestari Untuk KBA Kanreapia Tombolo Pao

Penerimaan penghargaan - penghargaan di hari jadi Gowa ke 702 Tahun, Kanreapia menerima trofi penghargaan Kampung Iklim Lestari dari Bupati Gowa. Dr. Adnan Purichta Ichsan YL S.H,. MH. Kanreapia menjadi satu - satunya desa yang berhasil mendapatkan penghargaan kampung iklim lestari tahun 2022 oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. 

Yess Open Day Gowa Sukses di Gelar, Petani Muda Semakin Semangat Bertani

  Gowa – Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) merupakan sinergi Kementerian Pertanian (Kementan) dengan IFAD yang fokus pada penumbuhan petani serta wirausaha muda pertanian. Sebagai salah satu progres pelaksanaan program YESS, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Gowa, selaku Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Sulawesi Selatan menggelar pameran pertanian bertajuk “Open Day”.

Embung Pertanian KBA Kanreapia di Kabupaten Gowa Sulsel

  Embung Pertanian KBA Kanreapia di Kecatamatan Tombolo Pao Gowa Kebutuhan air petani Kanreapia saat musim kemarau terbilang cukup tinggi, air menjadi hal yang penting dalam proses budidaya sayur mayur agar tetap tumbuh subur menghasilkan panen yang melimpah. Petani Kanreapiapun memiliki caranya agar kebutuhan air mereka bisa terpenuhi yaitu dengan membuat embung pertanian. Embung pertanian di desa inipun terlihat dimana – mana, dengan ukuran yang berbeda – beda tergantung luas area lahan masing – masing petani. Di sadari bahwa embung sangat bermanfaat, baik untuk menampung air hujan, usaha budidaya ikan dan pastinya untuk kebutuhan pengairan lahan pertanian.